Sahabat, tahu gak kenapa negeri Baghdad dengan 1001 malam menjadi negeri yang berjaya pada zamanya? Dan sahabat tahu gak kenapa Imam Al Ghazali menjadi sosok ulama yang hebat dari negeri Baghdad? Jawabanya satu, semua karena ilmu. Saat itu Baghdad memiliki perpustakaan terbesar dengan koleksi buku terlengkap. Makanya mengapa wahyu yang pertama kali turun kepada Nabi Muhammad SAW adalah “bacalah, dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan.” Karena membaca adalah salah satu sumber ilmu. Apalagi syarat hidup dan mati mulia ialah dengan ilmu, dan salah satu cara meraih ilmu ialah dengan membaca buku.
Dari sana kami membuat program berbagi 1.500 buku terbaru karya gurunda kami, yaitu Dr. Aam Amiruddin M.Si berjudul “Menyambut Kematian yang Indah”. Bertepatan dengan launching perdana buku ini sekaligus kami pun membagikan 1.500 buku kepada para jama’ah majelis Percikan Iman atau jama’ah yang berada dibawah binaan Percikan Iman. Buku ini berisikan tentang sebuah renungan untuk kita tentang esensi hidup di dunia dan bagaimana kita menjalani kehidupan untuk mempersiapkan diri agar kelak berakhir dengan baik (husnul khatimah), serta memberikan gambaran kehidupan manusia setelah mati. Menurut Dr Aam Amiruddin M.Si bahwa buku ini ditulis merupakan dari rangkaian perjalanan Percikan Iman, karena mengingat bahwa di Percikan Iman sudah banyak beberapa pendiri yang mendahului kita. Selanjutnya menurut Al Ustadz Ihsan dalam sesi wawancaranya menyebutkan bahwa agenda berbagi buku ini pun bagian dari rangkaian Milad Percikan Iman yang ke-25.
Buku tersebut kami bagikan pada tanggal 10 November 2024, alhamdulillah kami berhasil membagikan 1.500 buku ini dibantu oleh beberapa elemen dan stakeholder yang terlibat dalam kegiatan berbagi buku. Terlebih para donatur yang sudah terlibat dalam skala yang cukup besar dalam suksesi program berbagi 1.500 buku ini. Kegiatan berbagi ini diikuti oleh ribuan jamaah, bahkan lebih dari jumlah yang kami duga sebelumnya. Jumlah jama’ah yang hadir sangat besar dan membludak, sampai-sampai kami harus menyiapkan tenda di area plaza untuk jama’ah yang tidak bisa masuk ke dalam masjid karena sudah penuh.
Jama’ah yang hadir melebihi jumlah buku yang kami bagikan, sehingga sebagian jama’ah lagi belum mendapatkan bukunya karena kami hanya menyediakan 1.500 buku. Namun tidak menurunkan semangat dan antusiasme mereka untuk ikut kajian bedah buku menyambut kematian yang indah. Namun jangan putus asa sebab insyaAllah kami kedepan pun akan terus menghadirkan kebaikan-kebaikan selanjutnya, begitu tutur Direktur LAZ Sedekahku Percikan Iman. Kami menghaturkan jazzakumullah kahiran aksara jaza’ kepada beberapa pihak yang terlibat dalam agenda berbagi 1.500 buku ini, baik para donatur dan jama’ah semuanya, karena tanpa mereka apalah arti kita semua.
Yuk jangan lupakan kewajibanmu untuk membayar zakat atau beramal dalam bentuk apapun.
Zakat sekarang juga, tunaikan zakatmu melalui
💳 BSI 888 9595 958
Salurkan sedekah terbaik sahabat melalui Infak sedekah umum
💳 BSI 880 999 8817
Informasi dan Konfirmasi
📲 081 1221 6667
📲 0852 2118 4803
Follow akun sosial media untuk info kebaikan lainnya
Instagram : http://instagram.com/sedekahku_percikaniman
Tiktok : http://tiktok.com/@sedekahkupercikaniman
Youtube : http://youtube.com/@SedekahkuPercikanIman
